Selasa, 07 Juli 2015

Hati-Hati Banyak Calo Menawarkan Penginapan atau Homestay Murah Pantai Sawarna

Buat teman-teman yang ada rencana ke Pantai Sawarna, hati-hati banyak calo yang nawarin penginapan. Banyak modus yang mereka gunakan agar akhirnya kita tidak enak kalau tidak jadi pakai penginapan yang mereka tawarkan.

Informasi ini berdasarkan pada pengalaman perdana saya berwisata ke pantai sawarna. Gara-gara kena jebakan calo, wisata ke Pantai Sawarna jadi berantakan. Tempatnya kurang nyaman, tidak strategis dan harganya ampun-ampunan.

Beberapa modus yang digunakan para calo penginapan atau home stay di Pantai Sawarna:

Pasang iklan di Internet (Blog/websate).
Sebagian besar web atau blog yang menawarkan penginapan merupakan calo yang ingin mengambil keuntungan dari ketidaktahuan pengunjung/wisatawan. Umumnya, mereka menawarkan dengan membuat website atau blog yang seolah-olah resmi dimiliki oleh pemilik rumah atau homestay. 

Jadi, hati-hati saat mencari penginapan secara online. Tapi sejak kejadian tersebut, waktu mau pulang dari Pantai Sawarna, saya langungung berkeliling, mengunjungi semua penginapan/homestay yang ada di sana, saya foto dan saya catat no HP para pemiliknya (pemiliknya langung). 

Kalau mau lihat list penginapan beserta foto dan no HP pemiliknya, udah saya muat di halam lain blog ini, linknya (tombol menuju halaman tersebut) saya cantumkan di akhir posting/artikel ini.  

Menawarkan langsung kepada pengunjung yang baru tiba di Pantai Sawarna.
Modus ke dua dengan menawarkan langsung kepada para pengunjung (awam) yang baru tiba di Pantai Sawarna. Karena para calo sudah pada pengalaman, mereka bisa mebedakan mana wisatawan baru dan yang sudah terbiasa datang ke pantai tersebut.

Biasanya mereka menawarkan bantuan untuk mencarikan penginapan dengan seolah-olah tanpa pamrih. Sehingga wisatawan diajak berkeliling-keliling menggunakan sepeda motor dan hasilnya, banyak yang terkena jebakan.

Tips dari saya, waktu Anda sampai di Pantai Sawarna, pilih parkiran yang tidak terlelu ramai. Kalau saya memilih untuk parkir di lapangan, letaknya di paling ujung setelah ketemu alfamaret/indomaret, masih jalan terus. Letaknya ada dikiri. Tapi kalaupun mau di tempat yang ramai, disekitar alfamart/indomaret/di pekarangan rumah warga, tidak ada masalah, tapi sering kali sudah penuh/dijejali mobil wisatawan. Dan kelihatannya agak repot kalau kita mau pulang dalam kondisi parkiran yang sedang penuh, bisa terhalang mobil lain yang pemiliknya enah berada dimana karena dibuat sepadat mungkin oleh para juru parkir.

Letak parkiran dengan pantai lumayan jauh, tetapi memang tidak ada pilihan karena arah ke tepi pantai tidak bisa diakses menggunakan kendaraan/mobil. Akses ke sana hanya gang yang bisa dilalui sepeda motor/ojek. Jarak dari parkiran ke pantai sekitar 1 km. Para wisatawan yang sudah sering ke Sawarna, umumnya memilih berjalan kaki karena sebagian besar penginapan di pantai sawarna berada di tengah-tengah antara parkiran dan pantai.

Kalau menggunakan ojek, selain rawan terkena jebakan calo, malah jadi ribet. Kalau berjalan kaki bisa lebih leluasa memilih penginapannya. Toh dengan berjalan kaki, waktu tempuh dari parkiran ke pantai hanya sekitar 10 menit. Tapi kalau mau langung ke pantai, boleh juga pakai ojek, tapi kalau tukang ojek menawarkan paket keliling-keliling ke tempat-tempat wisata, lebih baik tidak usah.

Panggil tukang ojek, langung saja bilang mau ke pantai Ciantir. Ciantir itu pantai utamanya yang ada pasir putih luas. Kalau ditawari paket keliling-keliling, menurut saya tidak usah karena setelah saya sampai di sana, tempat-tempat wisatanya masih di sana-sana juga, lebih enak berjalan kaki. 


Sementara, itu dulu yang saya sharing. Semoga bermanfaat!!

BUAT YANG CARI LIST/DAFTAR PENGINAPAN YANG SAYA SINGGUNG DI ATAS, [[ KLIK DI SINI ]]


Pantai Ciantir


Legon Pari

Tanjung Layar





EmoticonEmoticon