Gili Kedis merupakan sebuah pulau kecil tak berpenghuni, memiliki bentang alam mempesona sehingga menjadi salah satu wisata di Lombok yang mulai naik daun. Kecil-kecil cabe rawit, ya mungkin itulah ungkapan yang tepat untuk menggambarkan Pulau Gili Kedis.
Memiliki alam yang belum banyak terjamah oleh tangan manusia, membuat suasananya masih sangat asri. Dengan pantai dan perairan jernihnya mampu membuat betah untuk berlama-lama di Gili Kedis. Beragam jenis terumbu karang tumbuh dengan sehat dan menjadi rumah bagi banyak ikan. Wisata Gili Kedis, memang memberikan pengalaman yang tak terlupakan kala berlibur. Selain karena memiliki potensi wisata, akses untuk menuju Gili Kedis pun terbilang cukup mudah.
Lombok memang telah cukup populer, mengingat berbagai keindahan panorama alamnya yang mempesona. Selain memiliki tempat wisata di Lombok yang tak perlu dipertanyakan lagi, dewasa ini telah banyak bermunculan nama-lama gugusan pulau-pulau kecil atau yang biasa disebut dengan Gili. Mulai dari yang telah populer seperti Gili Trawangan, bahkan hingga Gili Nanggu yang mulai dilirik oleh banyak para wisatawan domestik maupun mancanegara. Tak terkecuali Gili Kedis, potensi wisatanya yang mampu membuat siapapun terpesona, sehingga eksistensian pulau mungil ini mulai diperhitungkan. Bagaimana tertarik berkunjung ke Gili Kedis? ada baiknya kamu simak terlebih dahulu panduan lengkapnya.
Pada kesempatan kali ini saya akan memaparkan secara detail perihal liburan ke wisata Gili Kedis Lombok atau panduan lengkap menuju Gili Kedis. Semoga dari segala informasi yang disajikan dapat bermanfaat bagi kamu atau para pembaca budiman sekalian.
welcome to Gili Kedis |
Gili Kedis terletak di Sekotong Tengah, Lombok Barat atau tepatnya berdekatan dengan Gili Sudak, untuk menuju Gili Kedis sebenarnya dapat menggunakan dua opsi rute yakni melalui Pelabuhan Tawun, Sekotong atau melalui Pelabuhan Lembar, bagian barat Pulau Lombok. Dengan akses perjalanan sekitar 40 Km yang memakan waktu sekitar 1 jam dari kota Mataram. Bila kamu memilih menggunakan akses rute Sekotong Lombok, sebagai titik start awal perjalanan, kamu dapat memulai dari kota Mataram, arahkan kendaraan kamu untuk menuju Pelabuhan Tawun dengan menggunakan rute melalui Jl. A Gede Ngurah - Jl. Prabu Pangkasari - Jl. Tengah Lopan - Jl. Rumak - Jl. Raya Lembar - Jl. Dato Kedaro (arah menuju ke Lembar) - Jl. Raya Sekotong - Pelabuhan Tawun. Setibanya di Pelabuhan, kamu dapat memarkirkan kendaraan kamu di pinggir pantai. Pelabuhan Tawun itu sendiri bukanlah seperti sebuah Pelabuhan/Dermaga, dimana hanya melainkan berupa pantai saja. Kamu dapat menyewa perahu kecil dengan kapasitas sekitar 6 orang dengan biaya berkisar antara Rp. 300.000 - Rp. 500.000 (include mengunjungi Gili Sudak - Gili Tangkong - Gili Nanggu). Untuk lama penyebrangan hanya memakan waktu sekitar 10-15 menit, namun tergantung pula dengan kondisi lautan.
Sebelum tiba di Gili Kedis, biasanya para wisatawan akan dibawa terlebih dahulu menuju Gili Sudak, karena memang pulau ini adalah pulau yang paling dekat dengan daratan utama. Hamparan pasir putih dan pohon cemara tumbuh dengan begitu apik menghiasi pantai Gili Sudak. Biru dan jernih perairan Gili Sudak siap menyambut kedatangan para wisatawan. Umumnya mereka akan bersnorkeling ria terlebih dahulu, ya anggap saja sebagai pemanasan. Namun jangan keliru tentang Gili Sudak, dimana kekayaan bawah lautnya patut diancungkan jempol. Terdiri dari beragam jenis terumbu karang dan berbagai ikan dapat terlihat dengan jelas hingga jarak 15 meter. Bila kamu ingin bermalam di Gili Sudak, kamu dapat bermalam di Gili Sudak Resort. Dengan fasilitas yang cukup lengkap terdiri dari beberapa wahana permainan air seperti perahu kano dan lain-lainnya. Untuk biaya menginap permalam untuk kamar standart berkisar antara Rp. 500.000 - Rp. 600.000/malam.
Puas bermain di Gili Sudak, maka perjalanan akan dilanjutkan untuk menuju Gili Kedis dengan lama penyebrangan sekitar 10 menit. Tak terasa, nampak sebuah pulau mungil terlihat dari kejauhan itu lah wujud dari Gili Kedis. Tak cukup besar memang, dimana hanya cukup membutuhkan waktu sekitar 5-10 menit untuk memutari pulau tersebut. Pasir putih nan halus terbentang sepanjang garis pantai terlihat menyejukkan mata. Seperti dalam penjelasan di awal, bahwasanya Pulau Gili Kedis merupakan sebuah pulau tak berpenghuni. Tentu saja tak ada fasilitas penunjang apa pun ditempat ini, hanya terdapat dua buah saung yang bisa dipergunakan untuk beristarahat saja.
Bagi kamu yang ingin bermalam di Gili Kedis, kamu dapat berkemah/camping di Gili Kedis. Dimana suasana damai dan tenang layaknya sedang berlibur di pulau pribadi. Dengan potensi alam yang begitu mempesona, pulau ini sering dijadikan sebagai salah satu tempat untuk bulan madu di Lombok bagi pasangan muda. Namun biasanya para pasangan tersebut hanya datang untuk one day trip saja. Perihal kecantikan baharinya, rasanya tak perlu panjang untuk menjelaskannya. Pasalnya dengan kehidupan bawah laut yang masih jarang tersentuh tangan manusia, sudah dapat dibayangkan bukan? menjadikan pengalam yang takkan terlupakan kala liburan di Gili Kedis.
Melihat segala potensi yang ada, maka tak salah memang jika halnya menjadikan Gili Sudak dan Gili Kedis sebagai alternatif wisata di Sekotong Lombok, mengingat saat ini pantai-pantai di Lombok sudah mulai ramai. Bilamana ingin kamu mencari suasana yang berbeda, maka kedua pulau cantik ini adalah jawaban terasional yang dapat saya rekomendasikan.
*Tips
- Letak Pelabuhan Tawun berjarak sekitar 2 Km dari jalan utama, bila kamu bingung tanyakan saja pada warga sekitar.
- Gunakan GPS pada smartphone untuk sebagai pegangan dalam perjalanan.
- Usahakan datang ke Pelabuhan Tawun di pagi hari.
- Bawalah powerbang yang cukup, pasalnya tak ada sarana listrik.
- Bila ingin berkemah, siapkan dengan baik segala peralatan dan kebutuhan camping.
- Bawalah bawah logistik bahan makanan dan air minum.
- Agar tak berat, kamu dapat membeli air mineral dalam kemasan galon di sekitar Pelabuhan Tawun.
- Untuk snorkeling kamu dapat menyewa alat di sekitar Pelabuhan Tawun, tanyakan saja pada pemilik kapal yang akan kamu sewa.
- Bawalah obat-obatan dan lotion anti nyamuk.
Berdiri memandang birunya perairan Gili Kedis, menjadi pengingat akan kebesaran Sang Khalik. Sungguh hebat dan sempurnanya ciptaanMu. Tuhan adalah sebuah zat maha adigdaya yang penuh dengan rasa kasih dan sayang. Namun cukup miris memang, melihat banyaknya manusia yang dengan lantangnya menyerukan ingin membela agama dan Tuhan. Menjadi tamparan bagi diri ini, melihat tingkah BODOH dan AROGANnya mereka. Sang Penguasa Bumi dan Langit, Tuhan Maha Esa bersifat penyayang. Mengapa kita yang notabennya adalah seorang mahkluk lemah, lupa akan perintahnya? Bijaklah dalam menentukan sikap agar kelak Indonesia tak menjadi seekor KERBAU yang mudah dipermainkan.
Kamu dapat membaca juga tentang Pulau Dodola
Kamu dapat membaca juga tentang Pulau Dodola
Demikianlah ulasan saya perihal liburan ke wisata Gili Kedis Lombok atau panduan lengkap menuju Gili Kedis. Semoga dari semua informasi yang telah disampaikan dapat menjadi sumber referensi tambahan bagi kamu ataupun para pembaca budiman lainnya.
EmoticonEmoticon