The Secret Island at Gili Layar, Gili Rengit & Gili Gede

Thamarin Resort At Gili Gede

( 30 Juni 2017) Gili Gede.  Assalamualaikum Guys.. wah lumayan lama juga nih aku enggak pernah ngisi blog. Tapi hari ini aku punya cerita  perjalanan aku dengan sahabat – sahabat alumni STMIK Bumi Gora Mataram Angkatan 96 ke Pulau Gili Gede – Lombok Barat. Okee... Start dari mataram (LEM) kami ber enam jalan pukul 08.30 melalui gerung,lembar,pelangan, kira kira perjalan kami tempuh 1,5 jam sampai 2 jam. Dari pelangan inilah ada sebuah dermaga kecil sebagai tempat penyebrangan ke gili gede dan pulau pulau yang lain, tepatnya di sebelah Pom Bensin Pelangan. Tapi ngomong-ngomong kemarin bukan hanya ke gili gede aja yang kita kunjungi,tapi kita juga mengunjungi gili layar dan gili rengit. 

Tempat Penyebrangan - Pelangan

Dengan menggunakan kapal boat yang bisa terisi dari 8 sampai 10 orang. Biaya penyebarangan perorang ke satu pulau Rp.10 ribu rupiah. Tapi kalau mau booking 1 hari boatnya juga bisa biaya sewanya sekitar Rp.350 ribuan sampai dengan 500 ribuan tergantung besar kecilnya boat, kenceng amat sewanya yah..ini harus keluarin jurus nawar tingkat dewa.. 😅😅, tapi untungnya kita bareng Bu Fatiah penguasa gili gede,..wkwkw.. 😁, Tanks bu Fat. tapi yang pasti puas kita di puterin ke 3 pulau tersebut.

GILI LAYAR

Personil: dari kiri pakai topi cewek Bu Asih, Blih Komang, Bu Faty,
Om Wisnu, Mba Putu dan R4M4 at Gili Layar

Tempat yang pertama kita kunjungi lebih dahulu adalah ke gili layar, pulau ini menyembunyikan ke indahan terumbu karangnya yang luar biasa indah. Saat perahu rombongan kami semakin mendekat ke Gili Layar. Saya terpesona dengan keindahan bentuk dan warna air lautnya. Warna air lautnya mengikuti terumbu karangnya. Warna Laut yang banyak terumbu karangnya berwarna kehitaman dan berada agak ketengah. Sedangkan warna lautnya yang hijau biasanya berpasir dan berada di bagian pinggir, pokoknya dijamin kamu pingin langsung nyempung deeh.. hehehe.. 

snorkling dulu..inget enggak boleh injek terumbu karang yah..

Keindahan Gili Layar semakin lengkap dipadu dengan hamparan pasir putih sepanjang pantainya. Pantai Gili Layar seakan-akan mengunjungi pulau private. Tak ada wisatawan lain selain rombongan kami. Kami hanya melihat satu atau dua pasang bule yang sudah lebig dahulu sudah ada disana..

Sesampai di pinggiran pantai kami tak kuasa untuk langsung ber Snorkling, tentunya kami sudah menyewa lebih dahulu alatnya waktu sampai di dermaga kecil pelangan. Harga sewanya pun tidak terlalu mahal antara 20 ribu sampai 25 ribu rupiah komplet. Setelah puas ber Snorkling ria melihat alam bawah laut, kami melanjutkan perjalanan ke Gili rengit.

GILI RENGIT

Gili Rengit

Tempat kedua kami  yang kita kunjungi adalah Gili Rengit, menurut informasi yang punya boat, keindahan bawah laut gili rengit lebih bagus dari pada di gili layar. Pulau seluas 22 Ha ini dipenuhi dengan pepohonan, sehingga terasa sejuk disini. Di bagian depan sudah terdapat dermaga yang cukup bagus. Tapi oleh pemilik boat kami di lepas di agak menjauh dari dermaga katanya disitulah tempat ikan ikan kecil dan terumbu karang yang bagus bagus..

Dermaga yang terbengkalai di gili rengit

Bos Travel Independent in Action 😁

with Om wisnu, blih komang-bos tower (belakang)

Keindahan alam bawah laut di gili rengit

Saya rasa gili Rengit ini cukup misterius karena terkesan ditinggalkan oleh pemiliknya. Bayangkan saja, gili ini punya fasilitas yang bisa dibilang cukup memadai. Ada beberapa mini bungalow, restoran, toilet, mini bar, panggung , bahkan dermaga permanen; nyaris komplit untuk ukuran fasilitas di pulau kecil. Sangat disayangkan semua fasilitas tadi dibiarkan mangkrak nggak terawat.